TULISAN INI BELUM SELESAI

(1.)
LOGIKA yang enggan untuk satu frekuensi lagi dengan HATI yang telah patah berkali-kali adalah sejenis buah dari menanam EKSPEKTASI.
Sudahlah, mari sudahi.

(2.)
Terkadang ingin MARAH
tapi entah harus dikemanakan semuanya yang perlu tumpah
lalu terlintas di tengah LELAH
tidakkah diri (lama) luput untuk BERSERAH?

(3.)
Tidurlah...
Jangan paksakan PIKIRAN dan PERASAANmu terus-terusan RESAH.

(4.)
Hanya ingin menjadi MANUSIA yang tidak sekadar NAMA.

(5.)
Hati-hati, jangan terlalu berEKSPEKTASI
bisa-bisa nanti kamu SAKIT sendiri.

(6.)
Pelan-pelan. Hidup bukan PERLOMBAAN. Pada WAKTUNYA masing-masing, semua pasti sampai TUJUAN.

(7.)
Yang TERLIHAT bahagia belum tentu sungguhan bahagia,
yang terlihat PURA-PURA bahagia belum tentu tidak bahagia.

(8.)
MENUNDA tidak akan MENYELESAIKAN apa-apa.

(9.)
Bahkan menjadi BAIK-BAIK saja terasa begitu LELAH jika pada kenyataannya semua TIDAK baik-baik saja.

(10.)
Tak sedikit yang tak mampu MEMAHAMI diri.
"Yang penting ORANG LAIN bahagia" ucapnya sementara LARA  erat mendekapnya.

(11.)
BERKATA untuk yang seharusnya diKATAKAN.
DIAM untuk segalanya yang sepatutnya diPENDAM.

(12.)
Memasuki kehidupan orang DEWASA,
MASALAH yang tak ada habisnya seolah memaksa kita untuk MERANGKULnya...
supaya TERBIASA.

Komentar

Postingan Populer